Bisnis.com, PENAJAM PASER UTARA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku masih mencari sosok yang tepat untuk memegang amanah sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
“Kami masih sedang dalam proses mencari,” ujarnya kepada wartawan usai meninjau Kantor Presiden di Ibu Kota Nusantara, Minggu (28/7/2024).
Menurut catatan Bisnis, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono mengaku masih belum mengetahui sampai kapan dirinya bakal menahkodai OIKN. Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih mencari sosok yang tepat.
Basuki menjelaskan, dirinya bahkan belum mendengar kabar dari Jokowi mengenai kapan tepatnya pejabat definitif OIKN baru akan ditetapkan.
“Oh kalau itu saya tidak tahu, pokoknya saya kerja dulu kalau jabatan saya kerja dulu saja,” jelasnya saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Senin (8/7/2024).
Bos OIKN sementara itu juga belum dapat memastikan, apakah Kepala OIKN definitif bakal ditunjuk pada masa pemerintahan Presiden Jokowi atau pada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mendatang.
Baca Juga
“Wah itu [soal kapan dipilihnya] tanya Pak Jokowi,” pungkasnya singkat.
Sebagai informasi, mantan pejabat definitif Kepala OIKN, Bambang Susantono resmi mundur dari jabatannya pada 3 Juni 2024.
Namun demikian, Bambang Susantono diketahui Kembali ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Utusan Khusus Presiden untuk Kerja Sama Internasional Pembangunan IKN. Pengangkatan Bambang sebagai utusan khusus presiden ditandatangani oleh Jokowi pada Keputusan Presiden (Keppres) No.39/M/2024.
Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana sebelumnya menuturkan bahwa sebagai utusan khusus, Bambang memiliki sederet tugas yang meliputi mendorong masuknya investasi asing di IKN serta membantu pelaksanaan "market sounding" pembangunan IKN dalam pertemuan ekonomi bilateral maupun internasional.
"Serta melaksanakan tugas lain yang berkaitan dengan kerja sama internasional pembangunan IKN yang diberikan oleh Presiden," ujar Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana kepada wartawan, Kamis (13/6/2024).
Hingga saat ini, belum diketahui pasti siapa saja nama-nama yang bakal masuk ke dalam bursa pejabat definitif OIKN. Hanya saja, berkaca pada pemilihan Kepala OIKN pada 2022, pejabat definitif bukanlah kalangan dari partai politik.